ARTIKEL
PEGANTAR
TEK. INTERNET DAN NEW MEDIA
“
PENGGUNAAN APLIKASI ADOBE PHOTOSHOP DAN MACROMEDIA FLASH “
Disusun oleh :
Rahma
Indah Safitri
55415553
KELAS
2IA05
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
TEKNIK INFORMATIKA
1.
ADOBE
PHOTOSHOP
1.1
Pengertian
Photoshop
Adobe Photoshop merupakan
salah satu program
pengolah gambar standar profesional. Tutorial Adobe Photoshop atau biasa disebut Photoshop, adalah perangkat lunak editor
citra buatan Adobe Systems yang dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan
pembuatan efek. Perangkat lunak ini banyak digunakan oleh fotografer
digital dan perusahaan iklan sehingga dianggap sebagai pemimpin pasar (market
leader) untuk perangkat lunak
pengolah gambar/foto, dan, bersama Adobe
Acrobat, dianggap sebagai produk terbaik yang pernah diproduksi oleh Adobe
Systems. Versi kedelapan aplikasi ini disebut dengan nama Photoshop CS
(Creative Suite), versi sembilan disebut Photoshop CS2, versi sepuluh disebut
Adobe Photoshop CS3, versi kesebelas adalah Adobe Photoshop CS4 dan versi yang
terakhir (keduabelas) adalah Adobe Photoshop CS5.
1.2
Fitur-fitur
yang terdapat dalam Photoshop
Meskipun
pada awalnya Photoshop dirancang untuk menyunting gambar untuk cetakan
berbasis-kertas, Photoshop yang ada saat ini juga dapat digunakan untuk
memproduksi gambar untuk World
Wide Web. Beberapa
versi terakhir juga
menyertakan aplikasi tambahan,
Adobe ImageReady, untuk keperluan tersebut.
Photoshop
juga memiliki hubungan erat dengan beberapa perangkat lunak penyunting media,
animasi, dan authoring buatan-Adobe lainnya. File format asli
Photoshop, .PSD dapat diekspor ke dan dari
Adobe ImageReady. Adobe
Illustrator, Adobe Premiere Pro, After
Effects dan Adobe Encore DVD untuk membuat DVD profesional, menyediakan
penyuntingan gambar non-linear dan layanan special effect seperti background,
tekstur, dan lain-lain untuk keperluan televisi, film, dan situs web. Sebagai
contoh, Photoshop CS dapatdigunakan untuk membuat menu dan tombol (button) DVD.
a.
Format
File
Photoshop memiliki kemampuan untuk membaca dan
menulis gambar berformat raster dan vektor seperti .png, .gif, .jpeg, dan
lain-lain. Photoshop juga memiliki beberapa format file khas seperti berikut:
.PSD (Photoshop
Document) format yang menyisipkan gambar dalam bentuk layer termasuk teks,
mask, opacity, blend mode, channel warna, channel alpha, clipping paths, dan
setting duotone. Kepopuleran photoshop membuat format file ini digunakan secara
luas, sehingga memaksa programer program penyunting gambar lainnya menambahkan
kemampuan untuk membaca format --PSD dalam perangkat lunak mereka.
.PSB versi terbaru dari
PSD yang didesain untuk file yang berukuran lebih dari 2 GB.
.PDD adalah versi lain
dari PSD yang hanya mendukung fitur perangkat lunak Photoshop Deluxe.
b.
Tools
Tool dalam Adobe Photoshop adalah alat yang
dapat membantu pengguna dalam mengedit. Adobe Photoshop CS3 memiliki tool yang
dapat dipakai oleh pengguna. Tool-tool tersebut terdiri dari berbagai macam
tool dengan kegunaan yang spesifik.
NO
|
TOOLS
|
KEGUNAAN
|
1
|
Rectangular
Marquee Tool
|
Menyeleksi/memblok
bagian dari suatu image bentuk seleksi persegi
|
2
|
Lasso
Tool
|
Menyeleksi/memblok
bagian dari suatu image bentuk bebas dengan cara mendrag bagian image yang
akan diseleksi
|
3
|
Crop
|
Menyeleksi bagian dari suatu image bentuk seleksi
persegi dan membuang bagian yang tidak diinginkan
|
4
|
Clone
Stamp Tool
|
Mengambil
contoh dari suatu image dan membuat copynya dimanapun
|
5
|
Eraser
Tool
|
Menghapus
image
|
6
|
Blur
Tool
|
Mengaburkan
bagian dari suatu image
|
7
|
Path
Selection Tool
|
Mempercerah
bagian dari suatu image
|
8
|
Notes
Tool
|
Membuat
catatan pada suatu image
|
9
|
Hand
Tool
|
Menggeser
imasge jika lebar image melebihi ukuran window
|
10
|
Set
ForeGround Color
|
Sebagai
indicator warna foreground yang aktif dan dapat mengganti warna foreground
yang lain
|
11
|
Edit
Satndart Mode
|
Mengembalikan
warna standart yaotu foreground hitam dan background putih
|
12
|
Move
Tool
|
Memindahkan
bagian dari image yang diblok atau layer diantara image lainnya
|
13
|
Slice
Tool
|
Membuat/memblok
setiap area rectangular dari sebuah image
|
14
|
Brush
Tool
|
Menggambar
dengan warna foreground dengan menggunakan standar atau custom brushes
|
15
|
History
Brush Tool
|
Menggambar
diatas sebuah image dengan daerah sebelumnya
yang ditentukan
|
16
|
Pain
Bucket Tool
|
Member
warna suatu bagian dari image dengan warna foreground
|
17
|
Dodge
Tool
|
Mencerahkan
bagian dari suatu image
|
18
|
Horizontal
Type Tool
|
Membuat
teks pada suatu image
|
19
|
Rectangle
Tool
|
Menggambar
kotak pada suatu image
|
20
|
Eyedropper
Tool
|
Memilih
warna foreground maupun background dari warna yang ada pada suatu image
|
21
|
Zoom
Tool
|
Memperbesar/memperkecil
tampilan sebuah image
|
22
|
Set
Background Color
|
Sebagai
indicator warna yang aktif dan dapat mengganti warna background yang lain
|
23
|
Edit
in Quick Mask Mode
|
Merancang
dan mengedit selection mask sementara
|
1.3
Dampak
terhadap Industri
Pengembangan manipulasi gambar
digital banyak memengaruhi industri fotografi. Pengembangan tersebut
menciptakan seni pengolah gambar (photo retouching) dan mengubah cara kerja
produk yang biasanya hanya dapat diciptakan oleh fotografer profesional selama
berjam-jam atau bahkan berhari-hari, kini dapat diproduksi oleh seniman amatir
sekalipun. Manipulasi gambar digital telah menyumbang begitu banyak hal kepada
dunia fotografi dengan memungkinkan manipulasi yang awalnya sulit atau bahkan
tak mungkin. Photoshop berperan besar dalam perkembangan dunia digital saat
ini.
Pada masa revolusi fotografi
digital pada tahun 90-an, Photoshop menjadi standar di dunia industri. Banyak
fotografer yang menggunakan program ini untuk mengoptimalkan hasil akhir foto
yang mereka ciptakan. Dengan kehadiran tablet grafik, terutama
dari Wacom,
program seperti Adobe Photoshop dan Corel Painter semakin
dibutuhkan untuk menciptakan gambar orisinal. Dengan menggunakan pressure
sensitive tablet dapat meningkatkan efek paint brush, eraser,
atau tool lainnya. Tablet digunakan secara global oleh para
ilustrator komik profesional, arsitek, seniman studio, dan lainnya.
Bahkan ILM,
perusahaan spesial efek yang berperan dalam produksi film Star Wars,
menggunakan tablet yang dikombinasikan dengan Photoshop untuk mengoptimalkan
hasil-produksinya.
2.
MACROMEDIA
FLASH
2.1 Pengertian Macromedia Flash
Adobe Flash
(dahulu bernama Macromedia Flash) adalah salah satu perangkat lunak komputer
yang merupakan produk unggulan Adobe Systems. Adobe Flash digunakan untuk
membuat gambar vektor maupun animasi gambar tersebut. Berkas yang dihasilkan
dari perangkat lunak ini mempunyai file extension .swf dan dapat diputar di
penjelajah web yang telah dipasangi Adobe Flash Player. Flash menggunakan
bahasa pemrograman bernama ActionScript yang muncul pertama kalinya pada Flash
5.
Adobe Flash merupakan sebuah program yang didesain khusus
oleh Adobe dan program aplikasi standar authoring tool professional yang
digunakan untuk membuat animasi dan bitmap yang sangat menarik untuk keperluan
pembangunan situs web yang interaktif dan dinamis. Flash didesain dengan
kemampuan untuk membuat animasi 2 dimensi yang handal dan ringan sehingga flash
banyak digunakan untuk membangun dan memberikan efek animasi pada website, CD
Interaktif dan yang lainnya. Selain itu aplikasi ini juga dapat digunakan untuk
membuat animasi logo, movie, game, pembuatan navigasi pada situs web, tombol
animasi, banner, menu interaktif, interaktif form isian, e-card, screen saver
dan pembuatan aplikasi-aplikasi web lainnya. Dalam Flash, terdapat
teknik-teknik membuat animasi, fasilitas action script, filter, custom easing
dan dapat memasukkan video lengkap dengan fasilitas playback FLV.
Macromedia Flash adalah sebuah program grafis dan animasi
yang keberadaannya ditujukan bagi pecinta desain dan animasi untuk berkreasi membuat
animasi web interkatif, film animasi kartun, presentasi bisnis atau
kegiatan, company/organization profile dan game flash yang menarik.
Oleh karena itulah, maka pada program Macromedia Flash ini disediakan
berbagai fasilitas serta kemampuan penunjang lainnya yang berfungsi
sebagai sarana untuk berkreasi guna melahirkan ide-ide yang tersimpan didalam
pikiran kita. Dengan begitu, terbukalah jalan untuk menyalurkan ide-ide
cemerlang yang kita miliki untuk mewujudkan karya – karya kita.
Macromedia Flash menghasilkan file bertipe
(ekstensi).FLA yang bersifat fleksibel karena dapat mengkonersikan memjadi
file berekstensi .swf, .html, .gif, .jpg, .png, .exe, .mov. Hal ini
memungkinkan penggunaan program Macromedia Flash ini untuk berbagai keperluan
yang kita inginkan.
2.2 Area Kerja Macromedia Flash
Area kerja program Macromedia Flash
8 terdiri atas enam bagian utama yaitu Menu Bar, Timeline, Stage, Properties,
Toolbox dan Panels. Dibandingkan dengan versi-versi sebelumnya, area kerjaprogram
Macromedia Flash 8 lebih mudah dipahami dan dikelola.Fitur-fituryang
sering digunakan ditempatkan di dalam jendela Properties. Hal inimeringkas
tampilan area kerja Program Macromedia Flash 8, karena tidakdiperlukan lagi
untuk membuka banyak panel, jendela atau kotak dialog.Berikut ini tampilan awal
dari program Macromedia Flash 8
a.
Menu
Berisi
control untuk berbagai fungsi seperti membuat, membuka,dan menyimpan file,
copy, paste, dan lain-lain.
b.
Stage
Area
persegi empat yang merupakan tempat dimana kita membuat objek atau animasi yang
akan dimainkan. Stage merupakan daerah yang bewarna putih, dimana area kerja
utama jika anda ingin membuat animasi maupun aplikasi flash lainnya. Seluruh
objek/gambar/animasi yang ada di stage nantinya akan tampil di flash movie, dan
sebaliknya apabila objek/gambar tersebut berada di daerah abu-abu di pinggiran
Stage tidak akan terlihat di flash movie.
c.
Toolbox
Berisi
koleksi untuk membuat atau menggambar, memilih dan memanipulasi isi stage dan
timeline. Toolbox dibagi menjadi empat, yaitu Tools, View, Colors dan
Options. Beberapa tool mempunyai bagian option. Contohnya, ketika
Selection tool dipilih, Option snap, smouth, straigten, rotate dan scale akan
muncul di bagian options.
d.
Timeline
Tempat
kita dapat membuat dan mengontrol objek dan animasi. Terdiri dari baris dan
kolom. Kolom berhubungan dengan waktu, baris berhubungan dengan objek. Setiap
software animasi pasti memliki timeline untuk mencatat aktivitas objek kapan
harus tampil di stage dan kapan harus menghilang.
e.
Panels
Berisi
control fungsi yang dipakai dalam flash, yaitu untuk mengganti dan memodifikasi
berbagai property objek atau animasi secara cepat dan mudah.
f.
Properties
window
yang digunakan untuk mengatur property dari objek yang kita buat
g.
Components
digunakan
untuk menambahkan objek untuk web application yang nantinya di publish ke
internet.
2.3 Kerangka Bangun Macromedia Flash 8
Macromedia
merupakan gabungan beberapa media, yaitu:
a. Animasi
Animasi berarti gerakan image atau
video seperti gerakan orang yang sedang melakukan suatu kegiatan dan lain-lain.
Konsep dari animasi adalah menggambarkan sulitnya menyajikan informasi dengan
satu gambar atau sekumpulan gambar.
b. Gambar
(Image/Grafik)
Secara umum image atau grafik
berarti still image seperti foto dengan gambar. Manusia sangat berorientasi
pada visual dan gambar merupakan sarana yang sangat baik untuk menyajikan
informasi.
c. Suara
(Audio)
Penyajian audio merupakan cara lain
untuk lebih memperjelas pengertian suatu informasi. Contohnya, narasi merupakan
kelengkapan dari penjelasan yang dilihat melalui video. Suara dapat menjelaskan
karakteristik suatu gambar, misalnya music dari suatu efek.
d. Teks
Hampir semua orang yang biasa
menggunakan computer sudah terbiasa dengan teks. Teks merupakan dasar dari
pengolahan kata dan informasi bebasis multimedia.
2.4
Kelebihan dan Kelemahan Macromedia Flash
2.4.1 Kelebihan Macromedia Flash
Kelebihan
dari Macromedia Flash adalah sebagai berikut:
· Merupakan teknologi animasi web yang
paling populer saat ini sehingga banyak didukung oleh berbagai pihak.
· Ukuran file yang kecil dengan kualitas
yang baik.
· Kebutuhan hardware yang tidak tinggi.
· Dapat membuat website, cd-interaktif,
animasi web, animasi kartun, kartu elektronik, iklan TV, banner di web,
presentasi interaksi, permainan, aplikasi web dan handphone.
· Dapat ditampilkan di berbagai media
seperti Web, CD-ROM, VCD, DVD, Televisi, Handphone dan PDA.
· Adanya Actionscript. Dengan actionscript
anda dapat membuat animasi dengan menggunakan kode sehingga memperkecil ukuran
file. Karena adanya actionscript ini juga Flash dapat untuk membuat game karena
script dapat menyimpan variable dan nilai, melakukan perhitungan, dsb. yang berguna
dalam game. Selain itu, Flash adalah program berbasis vektor.
2.4.2
Kelemahan Macromedia Flash
Adapun
Kelemahan dari Macromedia Flash yaitu:
·
Grafisnya kurang lengkap.
·
Lambat login.
·
Kurang Simpel.
·
Menunya tidak user friendly.
·
Perlu banyak referensi tutorial.
·
Kurang dalam 3Dimensi. Untuk
pembuatan animasi 3Dimensi cukup sulit.
·
Bahasanya pemrogramannya agak susah.
·
Belum ada template di dalamnya.
3.
KESIMPULAN
DAN SARAN
3.1
KESIMPULAN
Dari aplikasi yang sering digunakan dapat disimpulkan
bahwa Adobe Photoshop merupakan salah satu program pengolahan gambar standart
professional. Adobe Photoshop adalah perangkat lunak yang dikhususkan untuk
pengeditan gambar atau foto dan pembuatan efek. Dengan menerapkan fungsi
workspace yang ada pada adobe photoshop kita dapat dengan mudah mengedit foto
dengan baik. Sedangkan Macromedia Flash merupakan program grafis multimedia dan
animasi untuk keperluan pembuatan aplikasi web interaktif maupun animasi yang
berkembang saat ni. Program ini banyak digunakan untuk membuat game, kartun,
presentasi dan model pembelajaran interaktif.
3.2 SARAN
Penulis hanya
dapat menyarankan agar mahasiswa dapat mempelajari berbagai macam aplikasi untuk mengedit foto maupun video ini dengan baik,
karena pelajaran ini dibutuhkan dalam kehidupan kita sehari-hari dan menambah
wawasan kita terhadap perkembangan teknologi. Untuk dapat mempelajarinya kita
bisa melihat dari berbagai macam tutorial pembuatan video ataupun pengeditan
foto dari berbagai situs internet.
DAFTAR
PUSTAKA
https://www.scribd.com/doc/135129813/Tugas-Makalah-Multimedia-Flash-8-Asep-Ruhiyat-1111001
diunduh pada tanggal 26 September 2016 jam 19:00
https://dwiastuti281.wordpress.com/2014/06/03/makalah-macromedia-flash/
diunduh pada tanggal 27 September 2016 jam 20:00
http://dwiadywijaya.blogspot.co.id/2014/05/multimedia_5795.html
diunduh pada tanggal 27 September 2016 jam 20:00
https://kuasa66.files.wordpress.com/2009/03/teori-dasar-photoshop.pdf
diunduh pada tanggal 29 September 2016 jam 16:00
http://www.prowebpro.com/articles/pengenalan_tool_box_adobe_photoshop_cs3_dan_cara_kerjanya.php
diunduh pada tanggal 29 September 2016 jam 17:00
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusArtikel singkat yang bermanfaat, disertai dengan fungsi kegunaan masing-masing tools, Terimakasih.
BalasHapuskunjungi Website saya https://sriseptiarini.mahasiswa.atmaluhur.ac.id
Website Kampus http://www.atmaluhur.ac.id