MAKALAH
ILMU
SOSIAL DASAR
“KEHIDUPAN
SOSIAL NEGARA BOLIVIA”
Disusun Oleh:
RAHMA
INDAH SAFITRI
55415553
KELAS 1IA03
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
TEKNIK INFORMATIKA
KATA
PENGANTAR
Puji
syukur saya panjatkan atas ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat
dan hidayah-Nya sehingga saya bisa menyelesaikan makalah yang berjudul “KEHIDUPAN
SOSIAL NEGARA BOLIVIA”. Makalah ini diajukan guna untuk memenuhi tugas mata kuliah
Ilmu Sosial Dasar.
Saya
mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga makalah
ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Saya menyadari bahwa makalah ini
masih jauh dari kata sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua
pihak yang bersifat membangun selalu saya harapkan demi kesempurnaan makalah
ini.
Semoga
makalah ini memberikan informasi yang lebih luas dan bermanfaat untuk
pengembangan wawasan serta meningkatkan ilmu pengetahuan kepada pembaca
khususnya Mahasiswa dan Mahasiswi Universitas Gunadarma.
Depok, Januari
2016
Penyusun
DAFTAR
ISI
HALAMAN
JUDUL………………………………………………………..... i
KATA
PENGANTAR………………………………………………............. ii
DAFTAR
ISI……………………………………………………................... iii
BAB I. PENDAHULUAN…………………………………………………… 1
1.1
Latar Belakang Masalah………………………………………….………. 1
1.2
Batasan Masalah………………………………………………….………. 1
1.3
Tujuan Masalah………………………………………………………….. 1
BAB II. PEMBAHASAN................................................................................ 2
2.1
Sejarah Bolivia……………………………………………………..…..... 2
2.2
Sistem Politik……………………………………………………..……… 3
2.3
Aspek Budaya Bolivia…………………………………………………… 3
BAB III. PENUTUP………………………………………………………… 5
3.1
Kesimpulan………………………………………………………….…... 5
3.2
Saran………………………………………………………………....….. 5
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………….…. iv
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang
Bolivia atau secara resminya Negara Plurinasional Bolivia (bahasa Spanyol Estado Plurinacional de Bolivia), adalah sebuah
negara di Amerika Selatan yang berbatasan dengan Brasil di sebelah utara dan timur, Paraguay dan Argentina di selatan, serta Chili dan Peru di barat.
Negara
Bolivia didirikan dengan nama "República Bolívar" untuk menghormati
pendirinya Simón Bolívar.
Analogi yang digunakan dalam pemberian nama itu adalah: "Romulus menurunkan
nama Roma, sedangkan Christopher Columbus menurunkan Kolombia, dan Bolivar
menurunkan Bolivia. Bagian nama yang dipentingkan untuk diabadikan nampaknya
adalah nama marga.
Di antara
negara-negara di Amerika Selatan, wilayah Bolivia merupakan yang tertinggi dan
terpencil. Negara ini adalah salah satu penghasil koka dan timah terbesar di dunia.
1.2 Batasan Masalah
Batasan masalah
pada penulisan ini adalah hanya menyampaikan sejarah. Sejarah Negara Bolivia,
sifat dasar bangsa Negara Bolivia dan juga perkembangan budaya yang terjadi di
Negara Bolivia.
1.3 Tujuan Penulisan
Tujuan dari
penulisan ini untuk membantu masyarakat umum memperoleh pengetahuan umum dan memahami
tentang sejarah Negara Bolivia, sifat dasar bangsa Negara Bolivia dan
perkembangan budaya yang terjadi Negara Bolivia sampai saat ini serta
memudahkan para pembaca karena tidak perlu membawa buku tebal.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Sejarah Bolivia
Sejarah Republik Bolivia mengambarkan
mulai dari sebelum kedatangan Columbus sampai penjajahan Spanyol. Masa sebelum
kedatangan Columbus Bolivia telah dihuni penduduk Indian sekitar 600 SM yaitu
adanya imperium Tiahuanacan. Namun imperium Tiahunacan, seperti halnya dengan
suku Maya telah runtuh dan menghilang secara tiba-tiba yang menyimpan misteri
sampai saat ini. Dengan runtuhnya imperium Tiahunacan, muncul etnis-etnis besar
di daerah sekitar Pegunungan Andes. Kelompok etnis besar tersebut adalah
Aymara, Quechua, dan Inca. Suku Inca merupakan suku yang kuat dan wilayah
kekuasaannya sampai ke Ekuador, Bolivia, Argentina dan Chili.
Pada umumnya hasrat untuk meretakan
belenggu penjajahan asing dipengaruhi dua faktor penyebab yaitu intern
dan ekstern. Faktor internnya berasal dari sistem kolonialisme sendiri. Dalam
sistem ini rakyat daerah jajahan diperlakuan secara tidak adil, diperas, demi
kepentingan sistem merkantilisme ekonomi, rakyat harus bekerja keras, pajak
dipungut terlalu tinggi, hak-hak asasi diinjak-injak, dan rakyat dibiarkan
tidak terdidik.
Sedangkan faktor ekstern berasal dari
luar sistem kolonialisme sendiri. Komunikasi rakyat daerah jajahan, baik secara
langsung maupun tidak langsung dengan dunia luar merupakan inspirasi yang
terbesar bagi tumbuhnya gagasan-gagasan baru dalam menemukan cara-cara
memperjuangkan kemerdekaan.
Negara Bolivia dahulunya bernama Peru
Atas ( Upper Peru), rakyat Bolivia memberontak pada tahun 1808, 1810, dan 1815
namun mengalami kegagalan. Seorang bangsawan militer yaitu Simon Boliviar,
mengirimkan dua ekspedisi pada tahun 18822-1823, akan tetapi baru berhasil
setelah Pertempuran Junin. Pada tanggal 5 Januari 1825, Boliviar mengumumkan
kemerdekaan dari Spanyol di La Paz. Pasukan terakhir Spanyol menyerah tanggal 1
April. Kemudian Boliviar diangkat sebagai ” bapak Peru Atas”, yang pada tanggal
25 Agustus negara ini mengubah namannya Bolivia, sebagai penghargaan
jasa-jasa “Libertador”. ( Hidayat Mukmin 1981:35).
2.2 Sistem Politik
1. Komunitas Andes
Bolivia adalah
salah satu anggota Komunitas Negara Andes (Comunidad Andina
de Naciones), bersama dengan negara lainnya seperti Kolombia, Ekuador, Peru, dan Venezuela(dalam proses
keluar). Pada 1996, ditandatanganilah Pacto Andino o Grupo Andino.
Komunitas Negara Andes adalah organisasi regional yang bergerak di bidang
ekonomi dan politik yang dibentuk pada 26 Mei 1969. Markasnya ada
di Lima, Perú.
2.
Pembagian
administrative
Bolivia terbagi
atas sembilan daerah yang dikenal sebagai departamentos.
a.
Beni
b.
Chuquisaca
c.
Cochabamba
d.
Oruro
e.
Pando
f.
La Paz
g.
Potosí
h.
Santa Cruz
i.
Tarija
3.
Perbatasan darat
Bolivia berbatasan diutara dan timur dengan
Brasil. Ditimur dan tenggara dengan Paraguay, dan dis selatan dengan Argentina,
selatan dan barat dengan Chili, dibarat dengan Peru. Jumlah perbatasan adalah
6.834 kilometer.
2.3 Aspek
Budaya Bolivia
Bolivia terdiri dari 36 suku atau
masyarakat setempat yang diakui oleh pemerintah. Setiap daerah memiliki
ciri khas yang berbeda-beda, misalnya: pakaian, adat istiadat, tradisi,
kebiasaan, tari-tarian, lagu-lagu dan lain sebagainya. Setiap provinsi juga
memiliki penduduk dengan suku bangsa yang berbeda. Ada 36 bahasa di Bolivia,
tetapi bahasa yang sering dipakai adalah bahasa Spanyol, Quechua, Aymara dan
Guarani. 8 bahasa sudah mulai terancam punah.
Gambar 2.1
Budaya negara Bolivia
Aspek
budaya penting lainnya adalah cerita rakyat Bolivia yaitu kekhasan dari penduduk
asli, misalnya Charago, Quena, Violine Tarija, Erke, Pututu, Trommel, Panflote,
Rassel, dan lain sebagainya. Karnaval di Oruru dan pesta Ichapenkene merupakan warisan
budaya nasional dan menjadi warisan budaya nasional dan menjadi warisan budaya yang
menjelaskan kehidupan manusia. Aspek budaya Bolivia yang sangat berarti adalah penghormatan
terhadap bumi dan cinta akan alam.
Pada
jangka waktu yang lama Bolivia dikuasai oleh orang asing. Sekarang negara ini
memiliki presiden yang berasal dari Bolivia untuk pertama kalinya. Evo Morales
mengubah nama Bolivia dalam pemerintahannya menjadi Republik Bolivia yang
berarti “Negara multinasional Bolivia“, karena negara ini terdiri dari berbagai
macam suku bangsa dan budaya.
BAB III
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
Republik Bolivia adalah
sebuah negara di Amerika Selatan yang
berbatasan dengan Brasil di
sebelah utara dan timur, sedangkan bagian selatan berbatasan dengan Paraguay dan Argentina,
serta bagian barat berbatasan dengan Chili dan Peru.
Bolivia merupakan negara termiskin di Amerika Selatan setelah Guyana, meskipun
memiliki ladang gas terbesar di dunia. Di Bolivia terdapat banyak tempat wisata
yang sangat memukau salah satunya adalah Salar de Uyuni.
3.2 Saran
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dan perlu dibenahi agar
Bolivia bisa bangkit dari keterpurukan. Berikut ini hal-hal yang harus diperhatikan:
1. Sebaiknya memaksimalkan
tempat wisata sebagai tambahan untuk keperluan negara. Jangan hanya sebagai
tempat wisata namun bisa dipaka untuk mendapatkan devisa negara.
2. Dalam
memajukan negara Bolivia
sebaiknya masyarakat
nya lebih berani melakukan eksperimen-eksperimen untuk membuka lapangan
kerja baru agar
segala hambatan bisa diatasi dan Bolivia bisa bangkit
dari keterpurukan.
DAFTAR
PUSTAKA
https://fesworld.wordpress.com/2013/02/26/salar-de-uyuni-bolivia-part-i/
diakses pada tanggal 10 Oktober 2015 jam 18:00
https://citrawidiastuti.wordpress.com/amerika/amerika-selatan/bolivia/
diakses pada tanggal 12 Oktober 2015 jam 20:00
http://liburmulu.com/salar-de-uyuni-padang-garam-terbesar-di-dunia/
diakses pada tanggal 15 Oktober 2015 jam 19:00
http://www.kuipperschool.com/2015/01/menikmati-liburan-di-alam-bolivia.html
diakses pada tanggal 17 Oktober 2015 jam 20:00
http://duniatraveler.com/melongok-jejak-dinosaurus-di-bolivia/
diakses pada tanggal 19 Oktober 2015 jam 20:30
gileee kereen disini juga ada loh gannn
BalasHapushttp://lukekent17.inube.com/blog/7934847/bolivia/
.